Amir membantu Bapak menangkap ikan di laut. Kesukaannya udang papai. Tapi lama sekali menunggu udang papai dijemur. Amir sudah lapar sekali. Bagaimana caranya agar cepat ya?
–
Amir hebat sekali ya! Dia berani ikut melaut dan menangkap udang papai kesukaannya. Apa teman-teman tahu apa itu udang papai? Membaca cerita udang papai ini membuat kami jadi ingin berkunjung dan ikut mencicipinya! Bagaimana ya rasanya?
Ditulis oleh Siti Nasriah, yang mengajar siswa kelas dua di SDN 002 Tanjung Palas Timur sejak tahun 2005. Terinspirasi makanan kesukaan di tanah kelahirannya, Tanah Kuning, cerita udang papai menceritakan kehidupan tepi laut dan kuliner khas yang ada di Tanah Kuning, tanah kelahiran sang penulis. Menurutnya udang papai yang enak dan gurih biasa dinikmati dengan sambal dan belimbing tunjuk atau belimbing sayur. Nyam!
Ditulis oleh Siti Nasriah. Diilustrasikan oleh Husna Aghniya & Al Nurul Gheulia
Jumlah halaman: 16 halaman
Kira always feels gloomy when it rains. She can’t read outside, can’t play in the park, and has to wear all her thickest clothes.
But one day her friends Ana and Ilo ask her to join them on an adventure outside during another downpour. Kira discovers the joy of all the things that happen outside when it rains – from the new friends she makes, to the umbrellas on the streets, to the thrill of lightning, and finally, the warmth found at the end of each rainfall.
With her delightful artwork and enchanting words, Rassi Narika spins a story of hope and discovery that will brighten even the rainiest of days.
When It Rains was originally written in Indonesian and published by Seumpama with the title, Waktu Hujan Turun.
Showing 73–81 of 81 results