Kami terus berjalan. Aku tidak tahu akan pergi ke mana. Aku hanya mengikuti mereka. Aku tidak mau tersesat di tempat aneh ini sendirian. Lagipula, bukanlah Sira penduduk negeri Osi? Jadi, dia pasti sudah mengenal tempat ini dengan baik.
This book is a compilation of two Salinger’s novella which was originally published in The New Yorker in 1955 and 1959. It’s two parts that follows the Glass family narratives. Raise High is narrated by Buddy Glass, the second of the Glass brothers, describing Buddy’s visit on Army leave (during World War II, in 1942) to attend the wedding of his brother Seymour to Muriel and tells of the aftermath when Seymour fails to show.
While Seymour: An Introduction is Buddy’s attempt to introduce the reader to his brother Seymour, who had committed suicide in 1948. The story is told in a stream of consciousness narrative as Buddy reminisces in his secluded home. Like others concerning the Glass family, touches upon Zen Buddhism, haiku, and the Hindu philosophy of Vedanta.
Buku ini adalah jagat raya yang diciptakan Naya dari kacamata kanak-kanak, tidak hanya untuk dirinya, tapi untuk semua orang.
Naya berkeinginan, dengan buku ini, akan lahir jagat raya-jagat raya lain dari tangan-tangan kecil yang dipenuhi ide dan imajinasi dari tanah Indonesia ini.
–
Sebuah kumpulan puisi yang begitu menyenangkan untuk dibaca. Sudah lama kami menantikan puisi-puisi untuk anak-anak. Pilihan kata-kata dan alur tulisan Naya membuat ide-ide yang dekat dengan sehari-hari menjadi menyegarkan. Ulat-ulat dari ujung pensil yang menjadi puisi, stroberi-stroberi yang bernyanyi, dan dewa-dewa Mesir dan kristal biru yang dicuri. Kami selalu percaya cara anak-anak melihat dunia punya begitu banyak kebijaksanaan di dalamnya. Makanya, kami suka sekali Naya mau meminjamkan matanya dan bercerita tentang dunia yang ia lihat, kepada kita.
Showing 97–108 of 134 results